Analisis Penempatan Access Point Pada Jaringan Wireless LAN STMIK Asia Malang Menggunakan One Slope Model

Authors

  • Fransiska Sisilia Mukti STMIK ASIA Malang
  • Danang Arbian Sulistyo STMIK Asia Malang

Keywords:

Access Point; WLAN; One Slope Model; Propagasi Indoor, Access Point, WLAN, One Slope Model, Propagasi Indoor

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penempatan access point (AP) pada jaringan WLAN STMIK Asia Malang, yang berdampak terhadap level daya atau kuat sinyal yang diterima oleh pengguna. Pendekatan pertama melalui site survey, dengan tujuan yakni mendapatkan informasi yang cukup mengenai jumlah dan penempatan AP yang saat ini diaplikasikan pada gedung kampus STMIK Asia Malang. Hasil dari walktest ini akan digunakan sebagai parameter untuk perhitungan teoritis menggunakan model propagasi One Slope Model (1SM). Berdasarkan perhitungan 1SM, didapatkan jarak optimal untuk penempatan AP tidak lebih dari 13 m pada propagasi LOS (rentang kuat sinyal -10dB sampai dengan -20dB, pada area koridor gedung) dan jarak 6 m pada propagasi NLOS (rentang kuat sinyal -40dB sampai dengan -50dB, pada area ruangan perkuliahan). Hasil analisis membuktikan bahwa keberadaan barrier mempengaruhi kekuatan sinyal yang diterima oleh user, sehingga penempatan perangkat WLAN, dalam hal ini AP perlu diperhatikan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Angela, D. (2014). Optimasi Jaringan Wireless LAN (Studi Kasus Di Kampus ITHB Bandung), (80).
Kirana, N. W., Santoso, T. B., & Puspitorini, O. (2010). Desain Penempatan Antena Wi-Fi 2 , 4 Ghz di Hall Gedung Baru PENS-ITS dengan Menggunakan Sistem C-MIMO. Surabaya.
Meng, W., He, Y., Deng, Z., & Li, C. (2012). Optimized Access Points Deployment for WLAN Indoor Positioning System. IEEE Wireless Communications and Networking Conference, WCNC, 2457–2461. https://doi.org/10.1109/WCNC.2012.6214209
Puspitasari, N. F., & Pulungan, R. (2015). Optimisasi Penempatan Posisi Access Point Pada Jaringan Wi-Fi Menggunakan Metode Simulated Annealing. Citec Journal, 2(1), 51–64.
Sirait, R. (2017). Optimasi Penempatan Access Point pada Jaringan Wi-Fi di Universitas Budi Luhur. Arsitron, 8(1).
Ubiquiti Networks. (2011). UniFi AP DataSheet. Retrieved July 31, 2018, from https://dl.ubnt.com/datasheets/unifi/UniFi_AP_DS.pdf
Válek, M., Zvánovec, S., & Č, P. P. (2002). Indoor Propagation Measurement for Wireless Systems Operating in 2.45 GHz ISM Band. Radioengineering, 11(4), 48–52.
Wanto, A., Hardinata, J. T., Silaban, H. F., & Saputra, W. (2017). Analisis Dan Pemodelan Posisi Access Point Pada Jaringan Wi-Fi Menggunakan Metode Simulate Annealing. Jurnal Sains Komputer Dan Informatika (J-SAKTI), (1), 134–143.
Zrno, D., Simunic, D., & Roboz, M. (2004). Indoor propagation prediction software and WLAN measurements at 2 . 4 GHz. International Conference on Software, Telecommunications and Computer Networks.
Zvanovec, S., Pechac, P., & Klepal, M. (2003). Wireless LAN networks design: site survey or propagation modeling? Radioengineering, 12(4), 42–49.

Published

30-11-2018

How to Cite

Mukti, F. S., & Sulistyo, D. A. (2018). Analisis Penempatan Access Point Pada Jaringan Wireless LAN STMIK Asia Malang Menggunakan One Slope Model. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, 13(1), 13–22. Retrieved from https://jurnal.stmikasia.ac.id/index.php/jitika/article/view/304