Sistem Pakar Penentuan Kualitas Garam di Desa Sedayulawas Kabupaten Lamongan Menggunakan Metode Forward Chaining

Penulis

  • Fadhli Almu'iini Ahda Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang
  • Gandes Nawang Sari Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang
  • Lia Farokhah Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang

DOI:

https://doi.org/10.32815/jitika.v14i1.447

Kata Kunci:

sistem pakar, kualitas garam, metode Forward Chaining, rule-based, black box

Abstrak

Garam merupakan salah satu kebutuhan yang menjadi pelengkap dari kebutuhan pangan, dan merupakan sumber elektrolit bagi tubuh manusia. Garam banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dalam rumah tangga, pembuatan kosmetik, kaca, dan lain sebagainya. Pembuatan garam dilakukan dengan meratakan petak tambak  yang sudah diisi air laut dan dengan bantuan sinar matahari air laut ini mengkristal dan menjadi butiran-butiran garam. Proses ini berlangsung rutin pada musim  kemarau di daerah (pesisir) penghasil garam, dari bulan Juni hingga bulan November atau mulai turunnya hujan pada awal Desember, yang menjadi permasalahan petani garam adalah bagaimana cara menentukan kualitas garam tersebut.

Dalam menentukan kualitas garam, sistem pakar digunakan untuk menentukan kualitas tersebut. Untuk itu metode yang digunakan adalah Forward Chaining. Metode ini dipilih karena mampu menentukan kualitas berdasarkan fakta yang ada yaitu seperti warna garam, rasa garam, dan bentuk garam. Dengan teknik pencarian fakta kemudian mencocokkan fakta tersebut dengan bagian IF, maka rule dieksekusi dan sebuah fakta baru THEN dan diimplementasikan dengan pemrograman berbasis web dan ditambahkan kedalam database MySQL untuk membantu pengolahan data.

Setelah melakukan perancangan dan implementasi dari permasalahan, maka pengujian dilakukan dengan menggunakan black box. Pengujian ini untuk membuktikan sistem pakar untuk menentukan kualitas garam sudah sesuai dengan yang diharapkan yaitu mencapai 100%.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

[1] Burhanuddin. Proceeding Forum Pasar Garam Indonesia. Jakarta. Badan Riset Kelautan dan Perikanan. 2001.
[2] Hayadi, Hermawan. Sistem Pakar (Penyelesaian Kasus Menentukan Minat Baca, Kecenderungan, dan Karakter Siswa dengan Metode Forward Chaining. Yogyakarta. Deepublish. 2016.
[3] Ishak, Zunaidi, M., Saniman,. Jurnal Ilmiah SAINTIKOM Vol. 12, No. 3 - Rule Base Expert System Dengan Metode Forward Chaining Untuk Memprediksi Kualitas Kain Batik. Medan. STMIK Triguna Dharma. 2013.
[4] Kusrini. Aplikasi Sistem Pakar. Yogyakarta. Andi Offset. 2006.
[5] Kusrini. Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi Dengan Visual Basic dan Microsoft SQL Server. Yogyakarta. Andi Offset. 2007.
[6] Kusumadewi, Sri. Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya). Yogyakarta. Graha Ilmu. 2003.
[7] Kusumadewi, Sri. Sistem Pakar. Yogyakarta. Graha Ilmu. 2003.
[8] Pujiastuti. Kualitas Produksi Garam dan Mutu Garam. Yogyakarta. Graha Ilmu. 2008.
[9] Raharjo, Budi. Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL. Bandung. Penerbit INFORMATIKA. 2011.
[10] ST, Anhar. Panduan Menguasai PHP dan My SQL Secara Otodidak. Jakarta Selatan. Media Kita. 2010.
[11]T, Soejoto. Metode Forward Chaining. Yogyakarta. Graha Ilmu. 2010.

Unduhan

Diterbitkan

2020-03-06

Cara Mengutip

Ahda, F. A., Sari, G. N., & Farokhah, L. (2020). Sistem Pakar Penentuan Kualitas Garam di Desa Sedayulawas Kabupaten Lamongan Menggunakan Metode Forward Chaining. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, 14(1), 41–48. https://doi.org/10.32815/jitika.v14i1.447